bisnis
Pemerintah Qatar paling efisien di dunia
Qatar di posisi pertama, disusul Singapura, Finlandia, Hong Kong, Uni Emirat Arab, dan Selandia Baru.
15 Juli 2015 03:40Ibu Kota Doha, Qatar. (english.alarabiya.net)
Meski dipandang diskriminatif terhadap kaum hawa, mengeksploitasi buruh migran, dan membatasi kebebasan berbicara, Forum Ekonomi Dunia (WEF) menetapkan Qatar sebagai negara berpemerintahan paling efisien sejagat.
Negara Arab superkaya ini, tengah diselidiki terkait dugaan suap dan korupsi hingga terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, menempati peringkat teratas dalam daftar 144 negara. WEF menggunakan data terbaru bikinan Global Competitivenes Report. Kategori dihitung berupa pengeluaran sia-sia, beban aturan bisnis, dan transparansi kebijakan.
Qatar di posisi pertama, disusul Singapura, Finlandia, Hong Kong, Uni Emirat Arab, dan Selandia Baru.
Namun Dr David Roberts, ahli hubungan internasional dan keamanan kawasan Teluk di King's College London, Inggris, tidak setuju dengan kesimpulan WEF itu. "Saya tidak peduli seberapa solid metodologi mereka pakai, kebanyakan orang bekerja di Qatar tidak akan mengakui temuan-temuan itu," kata lelaki pernah tinggal di Qatar empat tahun.
Dia menjelaskan waktu menetap di Qatar dia pernah berurusan dengan para pejabat pemerintah Qatar secara umum kurang memiliki kapabilitas dan sangat birokratis. "Qatar cuma negara muda tidak mempunyai prosedur tepat."