bisnis
UEA cabut subsidi bensin dan solar
Kebijakan ini berlaku mulai 1 Agustus 2015 dan harga kedua bahan bakar itu dievaluasi tiap tanggal 28.
22 Juli 2015 09:22Pompa bensin ENOC di Kota Dubai, Uni Emirat Arab. (Khaleej Times)
Uni Emirat Arab (UEA) mulai 1 Agustus 2015 mencabut subsidi bensin dan solar. Harga per liter kedua jenis bahan bakar itu bakal mengikuti harga pasaran internasional.
Kebijakan ini diambil buat mengurangi beban anggaran lantaran melorotnya harga minyak mentah dunia. Seperti dilansir kantor berita WAM, Kementerian Energi UEA dalam pernyataan tertulis bilang langkah ini akan menolong perekonomian negara dan menghemat bahan bakar. Harga bensin dan solar itu bakal dievaluasi tiap tanggal 28.
Gara-gara subsidi, harga bahan bakar di UEA termasuk paling murah sejagat. Mencabut subsidi bakal mengurangi tekanan terhadap anggaran negara dan merupakan reformasi ekonomi terbesar dilakukan UEA dalam beberapa tahun belakangan.
Menteri Energi UEA Suhail al-Mazrui menjelaskan keputusan itu sejalan dengan visi strategis pemerintah, yakni memperbanyak sumber pendapatan, memperkuat ekonomi, dan meningkatkan daya saing. "Ini untuk membangun perekonomian kuat tidak bergantung pada subsidi pemerintah," katanya.
Dia menambahkan langkah ini bakal membantu mengurangi pemakaian bahan bakar dan mendorong rakyat menggunakan kendaraan hemat bahan bakar, termasuk mobil listrik dan hibrid.