bisnis
Arab supertajir asal Qatar berutang denda parkir terbanyak di London
Prancis memuncaki daftar berisi sepuluh negara itu.
29 September 2017 09:11Mobil-mobil supermewah milik anak-anak muda Arab supertajir di London. (SWNS.com)
Faisal Assegaf
Saban musim panas, Ibu Kota London, Inggris, kebanjiran Arab supertajir dari kawasan Arab Teluk. Mereka datang buat pelesiran membawa mobil-mobil supermewah mereka.
Karena itu, tiap kali musim panas tiba, mobil-mobil mengkilat masing-masing berharga miliaran rupiah dan berpelat nomor Timur Tengah terlihat terparkir di hotel-hotel atau supermarket elite, atau berseliweran di jalanan London.
Namun kebanyakan Arab supertajir berperilaku buruk dalam berkendara, parkir sembarangan atau mengebut di keramaian.
Data dilansir Dewan Kota Westminster, London, menunjukkan Arab supertajir dari kawasan Arab Teluk berutang denda parkir lebih dari US$ 500 ribu.
Arab-arab supertajir asal Qatar memiliki utang denda parkir terbanyak kedua setelah warga Prancis, yakni US$ 255.575. Disusul Uni Emirat Arab (US$ 155.173), Arab Saudi (US$ 85.680), dan Kuwait (US$ 74.528).
Westminster memiliki kawasan hunian elite menjadi incaran para investor dari negara-negara Arab Teluk, yairu Mayfair, Belgravia, dan Marylebone.
Secara keseluruhan, menurut Dewan Kota Westminster, total tunggakan denda pengemudi warga negara asing sebesar US$ 1,33 juta. Warga Prancis memuncaki daftar berisi sepuluh negara dengan utang denda parkir berjumlah US$ 476.234.
Dalam daftar tersebut juga ada pengemudi dari Rumania, Jerman, Belgia, Bulgaria, dan Irlandia.