bisnis
Pertamina gandeng perusahaan asal Oman buat bangun kilang di Bontang
Pertamina berharap kilang berkapasitas 300 ribu barel per hari itu bisa beroperasi pada 2025.
31 Januari 2018 16:53Kilang minyak. (Gulf Business)
Faisal Assegaf
Pertamina telah menunjuk sebuah konsorsium dipimpin perusahaan asal Oman untuk membangun kilang minyak senilai US$ 10 miliar di Bontang, Kalimantan Timur.
Berkaitan dengan hal itu, Direktur Kilang dan Petrokimia Pertamina Ardhy N. Mokobombang kemarin bilang pihaknya berharap segera menyelesaikan perjanjian kerangka kerja dengan Overseas Oil and Gas LLC (OOG) dari Oman dan Cosmo Oil International, unit perdagangan dari Cosmo Energy Holdings, perusahaan asal Jepang.
Dia menambahkan pemerintah Oman bakal memberikan sokongan dana untuk proyek kilang di Bontang tersebut, di mana Pertamina berharap bisa menguasai sepuluh persen saham.
Menurut Mokobombang, Pertamina nantinya berhak memasok 20 persen minyak mentah ke kilang berkapasitas 300 ribu barel per hari itu. Sedangkan sisanya bakal disuplai oleh Oman.
Dia mengungkapkan Pertamina akan membikin keputusan investasi final pada pertengahan 2020. "Diharapkan pada 2025 kilang itu sudah beroperasi," kata Mokobombang.
Dalam situs resminya OOG menyebutkan mereka tengah aktif dalam pembangunan proyek energi, termasuk kilang di Indonesia.
Seorang juru bicara Cosmo Energy Holdings mengatakan perusahaan belum membuat keputusan investasi dalam proyek kilang di Bontang.