bisnis
Saudi akan kurangi produksi minyak jadi 9,8 juta barel bulan depan
Saudi akan menciptakan bisnis gas secara global.
12 Februari 2019 20:29Menteri Energi Arab Saudi Khalid al-Falih. (Gulf Business)
Faisal Assegaf
Menteri Energi Arab Saudi Khalid al-Falih bilang kepada the Financial Times, produksi minyak negaranya akan turun menjadi 9,8 juta barel per hari.
Angka produksi bulan depan itu bakal lebih rendah 1,2 juta barel tiap hari ketimbang produksi pada November tahun lalu. Dia menambahkan volume ekspor minyak negara Kabah itu bulan depan juga bakal diturunkan menjadi 6,9 juta barel sehari.
Al-Falih meyakini harga minyak mentah global akan kembali membaik. Menurut dia, Saudi Aramco akan membangun bisnis eksplorasi dan produksi di luar negeri. "Kami tidak akan lagi berfokus di dalam negeri dan bakal memusatkan perhatian hanya menghasilkan uang dari sumber-sumber daya kami," katanya.
Saudi, lanjutnya, akan menciptakan bisnis gas secara global.