kabar
Emir ISIS dipancung karena jadi bandar narkotik
Ahmad al-Aqqal merupakan emir untuk wilayah Tal Abyad, Suriah.
23 Mei 2015 01:02Sandera ISIS bakal dieksekusi kini berseragam biru. (al-arabiya)
Milisi ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah) telah memenggal salah satu emir mereka setelah ketahuan menjadi bandar narkotik.
Hisba (polisi syariah ISIS) menemukan simpanan narkotik siap dijual setelah menyisir rumah Ahmad al-Aqqal, emir ISIS untuk wilayah Tal Abyad, Suriah. Dia juga mengepalai Hisba di Kota Sukuk.
Keluarganya - merupakan keluarga terpandang sekaligus salah satu pendiri ISIS - murka. Mereka menuntut Ahmad al-Aqqal dibebaskan. Kalau tidak, mereka mengancam keluar dari ISIS dan membalas dendam.
Namun ancaman itu tidak menyurutkan langkah pengadilan syariah ISIS. Mereka tetap memvonis mati Ahmad. Dia kemudian dipancung di sebuah tempat terbuka di Kota Sukuk.
Keluarga Al-Aqqal telah kehilangan 40 anggota keluarga mereka dalam pertempuran baru-baru ini. Sejumlah anggota keluarga ini memegang posisi penting dalam struktur ISIS di Raqqah, Suriah.
Hadi al-Aqqal, salah satu pendiri Jabhat Nusrah, merupakan hakim pengadilan syariah ISIS. Dia tewas awal 2013 dalam serangan udara di wilayah Al-Munkhar.
Sepupunya, Khalaf al-Halwas atau Abu Musab, tadinya memimpin Jabhat Nusrah, beralih ke ISIS dan sekarang menjadi orang nomor dua di kantor keamanan ISIS di Raqqah.