kabar
Abu Sayyaf bebaskan tiga sandera asal Indonesia
Masih tersisa dua sandera lagi.
03 Oktober 2016 10:04Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dalam jumpa pers soal pembebasan tiga sandera asal Indonesia oleh kelompok Abu Sayyaf di Jakarta, 2 Oktober 2016. (Pusat Penerangan TNI buat Albalad.co)
Faisal Assegaf
Kelompok Abu Sayyaf di Filipina Selatan Sabtu malam lalu, sekitar pukul 23.35 waktu setempat, membebaskan tiga sandera asal Indonesia, yakni Ferry Arifin, M. Mahbur Dahlan, dan Edi Suryono.
Menurut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, ketiga sandera itu saat ini sedang menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum diserahkan kepada pemerintah Indonesia. "Ketiga sandera tersebut saat ini sedang berada di Sulu bersama tim satuan tugas untuk melakukan pemeriksaan kesehatan," kata Retno kemarin dalam jumpa pers bareng Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal Gatot Nurmantyo di Jakarta.
Retno menambahkan ketiga warga negara Indonesia itu nantinya dibawa ke Zamboanga untuk diterima secera resmi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Manila. Dia bilang Kementerian Kementerian Luar Negeri telah menghubungi pihak keluarga ketiga sandera tersebut untuk menyampaikan masalah pembebasan mereka.
Dengan bebasnya ketiga warga Indonesia ini, Retno mengatakan masih ada dua orang Indonesia dalam sekapan kelompok Abu Sayyaf, yaitu Robin Peter dan M. Nasir. "Pemerintah Indonesia masih terus berupaya maksimal untuk membebaskan kedua saudara kita tersebut," ujar Retno.
Turut hadir dalam konferensi pers itu Asisten Intelijen Panglima TNI Mayor Jenderal Benny Indra dan Kapala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Tatang Sulaiman.
Kelompok Abu Sayyaf sudah menyatakan diri berbiat kepada ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah) dua tahun lalu. Sejak saat itu, mereka gencar menculik warga asing untuk meminta uang tebusan.