kabar
Detained in Dubai upayakan dua gadis Saudi kabur dapat suaka
"Ayah saya telah mengambil paspor dan kartu identitas kami," kata Dua. "Dia sedang mencari kami sekarang. Kami dalam bahaya."
15 Juni 2019 22:52Dua dan Dalal, kakak adik asal Arab Saudi kabur ke Turki. (Twitter)
Faisal Assegaf
Detained in Dubai, lembaga non-pemerintah pemerhati hak asasi manusia di Timur Tengah, berusaha keras agar dua gadis asal Arab Saudi kabur ke Turki mendapat suaka di negara lain.
Dua binti Khalid bin Said asy-Syuwaiki dan adiknya, Dalal binti Khalid bin Said asy-Syuwaiki, lari ke Turki lantaran dipaksa menikah dengan seorang lelaki berusia setengah abad dan sudah memiliki dua istri. Mereka juga mengaku kerap dipukuli keluarganya.
Pendiri sekaligus CEO Detained in Dubai Radha Stirling bilang pihaknya sudah berkomunikasi dengan Dua dan Dalal. Dia menambahkan kakak adik ini kabur dari orang tua mereka saat keluarganya sedang pelesiran di Turki.
"Kami akan bekerja sama dengan UNHRC (Komisi Tinggi Perserikatan bangsa-Bangsa Urusan pengungsi) agara mereka mendapat suaka," kata Radha kepada Albalad.co melalui pesan WhatsApp Jumat lalu. "Juga mnjaga supaya kasus mereka diberitakan media sehingga mereka tetap aman."
Lewat akun Twitter Kamis lalu, Dua dan Dalal mengaku sangat ketakutan bakal ditemukan ayahnya. Karena itu, mereka meminta pertolongan organisasi hak asasi manusia untuk mendapat suaka di negara lain.
"Ayah saya telah mengambil paspor dan kartu identitas kami," kata Dua. "Dia sedang mencari kami sekarang. Kami dalam bahaya."