kabar
Arab Saudi belum rilis daftar negara boleh kirim jamaah umrah
Saudi melarang India, Brasil, dan Argentina mengirim jamaah umrah.
16 Oktober 2020 01:08Jamaah bertawaf di kompleks Masjid Al-Haram, Kota Makkah, Arab Saudi, Juni 2018. (Faisal Assegaf/Albalad.co)
Faisal Assegaf
Pemerintah Arab Saudi belum merilis daftar negara boleh mengirim jamaah meski jadwal pembukaan umrah bagi jamaah dari luar negeri tinggal 16 hari lagi.
"Belum ada daftarnya kecuali negàra sudah dilarang, yaitu India, Brasil, dan Argentina," kata Konsul Jenderal Indonesia di Kota Jeddah Eko Hartono kepada Albalad.co melalui pesan WhatsApp kemarin.
Saudi melarang India, Brasil, dan Argentina lantaran tingkat penularan virus corona Covid-19 di ketiga negara itu masih tinggi. Larangan ini dikeluarkan tiga pekan lalu.
Hingga hari ini, menurut pusat data Covid-19 Universitas John Hopkins, Amerika Serikat, virus ini telah menginfeksi 7.307.097 orang di India, termasuk 111.266 meninggal, 5.169.386 orang di Brasil (152.460 wafat), dan 949.063 orang di Argentina (25.342 menemui ajal).
India dan Brasil menempati peringkat kedua dan ketiga setelah Amerika dalam daftar jumlah penderita Covid-19 secara global. Sedangkan Argentina di posisi kelima.
Eko tidak bisa memastikan kapan Riyadh menerbitkan daftar negara boleh mengirim jamaah umrah
Saudi telah mengizinkan pelaksanaan umrah dalam tiga tahap, dimulai 4 Oktober. Untuk tahap pertama dan kedua, hanya penduduk setempat (warga Saudi dan non-Saudi) dibolehkan berumrah. Jamaah dari luar baru bisa berumrah mulai 1 November.
Sila baca:
Arab Saudi izinkan jamaah dari luar negeri berumrah mulai 1 November
Arab Saudi terbitkan prosedur umrah saat pandemi
Seperti pelaksanaan haji Juli lalu, Arab Saudi bakal menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat bagi jamaah umrah, yakni selalu memakai masker, rajin mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan orang.