kabar
Iran tembakkan puluhan peluru kendali ke dua markas pasukan Amerika di Irak
Serangan negara Mullah itu merupakan bagian dari operasi militer bersandi Syuhada Sulaimani.
08 Januari 2020 04:16Mayor Jenderal Sulaimani, komandan Brigade Quds, pasukan elite Garda Revolusi Iran. (Youtube/Newsnight)
Faisal Assegaf
Korps Garda Revolusi Islam Iran hari ini menembakkan puluhan peluru kendali ke arah dua markas pasukan Amerika Serikat di Irak, yakni pangkalan udara Ain al-Assad di Provinsi Anbar dan fasilitas militer di Irbil, Kurdistan.
Ini merupakan tindakan balasan pertama Iran atas kematian komandan Brigade Quds Mayor Jenderal Qasim Sulaimani, tewas akibat serangan pesawat nirawak Amerika di Bandar Udara Baghdad, Irak, Jumat pekan lalu.
Serangan negara Mullah itu merupakan bagian dari operasi militer bersandi Syuhada Sulaimani.
Pentagon (Departemen Pertahanan Amerika) membenarkan lebih dari selusin peluru kendali ditembakkan dari Iran menyasar pangkalan udara Ain al-Assad.
Di markas ini terdapat 1.500 tentara Amerika dan koalisi serta70 serdadu Norwegia.
Menanggapi serbuan Iran itu, Presiden Amerika Donald Trump menyatakan melalui Twitter, militer Amerika masih memeriksa untuk memastikan apakah ada kerusakan dan korban.
Amerika telah melarang maskapai asal negara itu terbang melintasi wilayah udara Irak, Iran, dan perairan Teluk.
Saat ini terdapat sekitar lima ribu tentara Amerika di seantero Irak.