olahraga
Jualan di Arab Teluk, salib dalam logo Real Madrid dihapus
Marka mendapat hak eksklusif untuk memproduksi dan menjual produk berlogo Madrid.
25 Januari 2017 06:39Logo Real Madrid untuk produk dijual di kawasan Arab Teluk tanpa tanda salib. (Arabian Business)
Faisal Assegaf
Tanda salib dalam logo Real Madrid dihapus untuk beragam pakaian dijual di enam negara Arab Teluk menggunakan lambang klub raksasa Liga Spanyol itu.
Hal ini sesuai kesepakatan dicapai dengan Marka, jaringan ritel asal Uni Emirat Arab (UEA). Lewat keterangan tertulis kemarin, Marka bilang pihaknya mendapat hak eksklusif untuk memproduksi, mendistribusi, dan menjual produk-produk berlogo Real Madrid di Arab Saudi, Qatar, UEA, Kuwait, Bahrain, Oman.
Namun Wakil CEO Marka Khalid al-Mukhairi menjelaskan Madrid sejatinya memiliki dua versi logo buat pasar Timur Tengah. Dia menambahkan Marka memilih versi tanpa salib karena masalah sensitivitas budaya.
"Kami harus bisa memahami sebagian wilayah di Arab Teluk benar-benar sensitif terhadap produk-produk bertanda salib," kata Mukhairi, juga mempunyai kedai kopi Real Madrid di Kota Dubai, UEA.
Keenam negara Arab Teluk di mana Marka bakal menjual produk-produk Real Madrid berpenduduk mayoritas muslim.
Berdasarkan perjanjian, tambah Mukhairi, Marka akan memproduksi dan menjual pelbagai pakaian menggunakan nama dan lambang Real Madrid, seperti kaus oblong; kaus polo, dan pakaian renang. Penjualan dimulai Maret tahun ini.
Kesepakatan itu tidak termasuk kostum replika, dijual di Dubai memakai logo bertanda salib.
Ini bukan kali pertama tanda salib di logo Madrid dihapus. Pada 2014, hal serupa terjadi saat Real Madrid dipakai oleh sponsornya, the National Bank of Abu Dhabi.