palestina
Pesaing Abbas di Fatah tebar fulus jelang pemilihan umum
Muhammad Dahlan mengirim bantuan fulus Rp 4,3 miliar untuk Yerusalem Timur dan perlatan medis buat Gaza.
24 Januari 2021 06:28Muhammad Dahlan, mantan pejabat keamanan Palestina telah menetap di Uni Emirat Arab sejak 2011. (TRT)
Faisal Assegaf
Pesaing utama Presiden Palestina Mahmud Abbas dalam faksi Fatah, Muhammad Dahlan, menebar fulus dan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina di Tepi Barat, Jalur Gaza, an Yerusalem Timur menjelang pemilihan umum tahun ini.
Mengutip sejumlah loyalis Dahlan, surat kabar Al-Akhbar terbitan Libanon Kamis lalu melaporkan duit satu juta shekel (kini setara Rp 4,3 miliar) bantuan Dahlan telah tiba di Yerusalem Timur. "Pemilihan umum adalah kesempatan emas untuk menunjukkan kehadiran dan besarnya dukungan terhadap Dahlan di Palestina," tulis Al-Akhbar.
Palestina dijadwalkan menggelar pemilihan legislatif pada 22 Mei dan pemilihan presiden di 31 Juli. Dahlan tadinya dijagokan buat menggantikan Abbas namun dia tersandung perkara hukum. Pada 2016, lelaki 60 tahun itu divonis tiga tahun penjara atas kasus korupsi senilai US$ 16 juta dalam pengadilan in absentia karena dia telah lari ke Uni Emirat Arab pada 2011.
Meski begitu, Dahlan akan menyokong para pendukungnya untuk bertarung sebagai kandidat independen. Dia sangat terhosor di Tepi Barat, terutama di Balata (Nablus), Al-Amari (Ramallah), dan Jenin.
Hamas pekan lalu berterima kasih kepada Dahlan lantaran membantu pengiriman kebutuhan peralatan medis sangat diperlukan bagi pasien virus Covid-19. Bantuan itu termasuk alat untuk memproduksi oksigen cair dan 30 ventilator.
Palestina terakhir kali melaksanakan pemilihan presiden pada 2005 dan dimenangkan oleh Abbas. Juga melangsungkan pemilihan legislatif terakhir di 2006 dan dimenangkan oleh Hamas.