palestina
Hamas akan gelar pemilihan internal tahun ini
Khalid Misyaal dijagokan memimpin lagi Biro Politik Hamas.
30 Januari 2021 21:56Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyah saat mengunjungi sebuah kamp pengungsi Palestina di Libanon, 6 September 2020. (Biro Pers Hamas buat Albalad.co)
Faisal Assegaf
Hamas tahun ini akan menggelar pemilihan internal untuk menentukan kepala dan anggota Biro Politik serta ketua dan anggota Dewan Syura.
Sesuai aturan berlaku, pemilihan internal ini dilakukan saban empat tahun. "Prosesnya sedang berjalan, namun saya belum bisa memastikan apakah pemilihan dalam tubuh Hamas itu dilakukan sebelum atau sesudah pemilihan parlemen dan presiden Palestina," kata sumber Albalad.co di Hamas saat dihubungi melalui telepon WhatsApp malam ini.
Dia menolak menjelaskan lebih lanjut karena tidak diberi kewenangan untuk itu. Dia meminta Albalad.co menghubungi Anggota Biro Politik Hamas Musa Abu Marzuq.
Menurut sekretaris pribadinya, Abu Marzuq belum dapat melayani wawancara hari ini. "Barangkali besok saya beritahu lagi," ujar Hamid Muhammad Alaila.
Presiden Palestina Mahmud Abbas bulan ini mengumumkan akan menggelar pemilihan parlemen pada 22 Mei dan presiden di 31 Juli.
Pemilihan internal di tubuh Hamas terakhir kali dilakukan pada 2017. Mantan Perdana Menteri Ismail Haniyah terpilih menjadi Kepala Biro Politik Hamas menggantikan Khalid Misyaal.
Haniyah menjadi pentolan Hamas pertama dari Jalur Gaza menduduki jabatan eksekutif itu. Dia meninggalkan Gazza pada Desember 2019 dan tinggal bolak balik antara Ibu Kota Ankara, Turki, dan Ibu Kota Doha, Qatar.
Informasi beredar, Qatar dan Turki mendukung Misyaal untuk menjabat lagi sebagai Kepala Biro Politik Hamas.
Setahun setelah perang meletup di Suriah pada 2011, Hamas memindahkan kantor Biro Politik dari Ibu Kota Damaskus ke Doha. Sebelum berlokasi di Damaskus sejak 1997, kantor Biro Politik Hamas berada di Ibu Kota Amman, Yordania.
Biro Politik Hamas beranggotakan 15 orang dipilih oleh Dewan Syura jumlah anggotanya tetap dirahasiakan.